
Untuk Meningkatkan pengetahuan dan Kesiapsiagaan Masyarakat di Kelurahan Pesurungan Kidul dalam Menghadapi Bencana Banjir Kelurahan Pesurungan Kidul (Surdul) bekerja sama dengan Mahasiswa-Mahasiswi Poltekkes Semarang dan BPBD Kota Tegal melaksanakan Kegiatan Penyuluhan Mitigasi Bencana Banjir pada hari Jum’at, 3 Mei 2024 di Pendopo Surdul Kelurahan Pesurungan Kidul. Dalam kesempatan tersebut Narasumber dari BPBD Kota Tegal, Echa mengungkapkan bahwa penyuluhan ini sebagai bentuk implementasi UU No. 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, selain itu Echa juga berharap materi yang disampaikan nantinya bisa dengan mudah dipahami dan di mengerti agar setelah peyuluhan ini, materi tersebut bisa di aplikasikan jika mendapati bencana banjir di wilayah Kelurahan Surdul, mengingat wilayah Kelurahan Pesurungan Kidul pada tahun 2018 pernah mengalami Banjir besar. Sementara itu Dosen Poltekkes Semarang Dedy Utomo, S.Kep.Ners yang juga sebagai salah satu narasumber mengungkapkan bahwa materi yang diberikan adalah terkait penanganan banjir juga penanganan pasca banjir yang kadang juga punya dampak terganggunya kesehatan masyarakat.Acara tersebut dihadiri oleh 50 peserta yang terdiri dari unsur RT, RW, Karang Taruna dan LPMK di Kelurahan Surdul.
Sementara itu Lurah Surdul, M. Johan Arafat dalam sambutannya mengatakan bahwa “Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kepasitas Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK) dalam penggulangan bencana banjir maupun penanganan pasca Banjir, dalam rumus Indeks Pengurangan Risiko Bencana, penguatan kapasitas adalah satu cara dalam mengurangi risiko bencana selain itu risiko bencana tidak dapat dihilangkan hanya dapat di kurangi dengan meningkatkan kapasitas, oleh karena itu sosialisasi seperti ini penting untuk dilakukan disetiap kelurahan yang berpotensi terhadap bencana dan oleh siapapun terlebih lagi daerah rawan bencana agar jika suatu saat bencana terjadi maka risiko bencana berkurang.” pungkasnya